Minggu, 19 Juni 2016

DEMAND MANAGEMENT, SERVICE PORTOFOLIO MANAJEMEN, MANAGEMENT COORDINATION DESIGN, MANAGEMENT CATALOGUE DESIGN
TUGAS KELOMPOK
MANAJEMEN LAYANAN SISTEM INFORMASI#








Disusun oleh :
10114912                    Alwan Fadlurohman
10114982                    Ana Yulianty
11114110                    Andre Farizzal
11114371                    Annisa Hernanda F
11114506                    Ardin Monang B






2KA15. FAKULTAS ILMU KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI
UNIVERSITAS GUNADARMA 2015/2016
BAB I
PEMBAHASAN

1.1     Demand Management
1.1.1           Pengertian demand management
Demand management adala suatu fungsi untuk mengetahui semua kebutuhan produk dan jasa dari pelanggan. Dengan adanya hubungan antara aktifitas bisnis dengan pemanfaatan sumber daya IT, makan tantangan bagi kita adalah dengan mempertahankan hubungan anatara kedua nya dengan baik. Hal ini bertujuan agar dalam prosesnya kebutuhan yang akan direncanakan dapat terealisasi dan memprioritaskan kebutuhan apabila terjadi kekurangan supply baik material maupun sumberdaya.
Dengan adanya demand management maka kita dapat memprediksi semua pengaruh yang mungkin dapat terjadi di kemudian hari, kita juga dapat merencanakan besar biaya yang akan kita gunakan dengan lebih efektif.

1.1.2           Usaha untuk mengurangi permintaan pelanggan
Sesuai dengan aktifitas bisnis yang terjadi, penawaran atau permintaan seringkali berfluktuasi. Saat ini bias saja bisnis yang anda jalankan itu ramai, akan tetapi ada kala nya bisnis anda akan mengalami penurunan permintaan akibat dari berbagai factor yang mempengaruhi nya. Dengan adanya hal tersebut maka, kita harus menggunakan suatu strategi yang tepat untuk mengatasi permasalahan tersebut. Strategi ini dapat membantu kita berupaya untuk mempertahankan bisnis yang sedang kita jalani sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan misalnya bangkrut. Berikut adalah upaya-upaya yang dapat kita lakukan untuk menyesuaikan atau mengurangi kapasitas pelayanan dengan  tingkat permintaan yang berfluktuasi.

1.   Menggunakan karyawan paruh waktu
Karyawan paruh waktu biasanya banyak dipekerjakan selama periode sibuk. Dimana strategi ini banyak diterapkan karena dianggap pekerjaan yang dibutuhkan pada periode tersebut tidak terlalu membutuhkan keterampilan khusus.
Misalnya saja, sebuah toko pakaian wanita mempekerjakan karyawan paruh waktu ketika menjelang perayaan Idul Fitri atau Hari Natal tiba.


2.   Menyewa fasilitas dan peralatan tambahan
Untuk menekan angka biaya yang tidak perlu maka, perusahaan dapat menyewa peralatan atau fasilitas tambahan yang dipergunakan selama periode sibuk. Karena biasanya ketika sedang memasuki periode biasa atau sepi, fasilitas-fasilitas ini biasanya tidak terlalu terpakai. Sehingga apabila perusahaan membeli hanya akan melakukan pemborosan.

3.   Meningkatkan harga di periode sibuk
Pada periode sibuk maka permintaan akan naik, sehingga perusahaan akan menaikkan harga ketika periode tersebut. Hal ini dilakukan agar ketika periode tersebut berakhir, maka  uang kas perusahaan tidak akan korup karna sudah tertutupi pada perolehan yang telah didapatkan pada periode sibuk.
Misalnya, sebuah hotel menaikkan biaya sewa ketika weekend,hari libur dan hari-hari besar umat beragama serta menurunkan biaya ketika hari biasa atau weekdays
.
1.1.3           Keuntungan dari manajemen permintaan
Manajemen permintaan akan menjaring segala bentuk infomasi yang berkaitan dengan peramalan, input pemesanan, janji pemesanan, dan lain sebagainya. Sehingga dapat diperoleh berbagai keuntungan dari adanya manajemen permintaan ini. Misalnya saja:
1.   Perusahaan dapat memperoleh ramalan atau perkiraan mengenai independent demand yang bersifat tidak pasti
2.   Dapat memprediksi besaran biaya secara lebih efektif
3.   Penggunaan terhadap biaya-biaya yang dianggap tidak perlu juga dapat dikontrol dengan baik
4.   Bisnis yang dijalankan akan memiliki sedikit kemungkinan untuk mengalami kebankrutan

1.1.4           Keterkaitan dengan proses manajemen pelayanan lainnya
Management permintaan adalah penyumbang dari ketersediaan proses management lainnya, hal ini dikarenakan manajemen permintaan dapat membantu untuk memahami karakteristik dari perngaruh fluktuasi permintaan terhadap proses pelayanan lainnya. Berikut adalah beberapa proses manajemen pelayanan lain nya yang memiliki keterkaitan dengan manajemen permintaan


1.   Service portfolio management, service catalogue management
     Kondisi grafik permintaan dan profile pengguna dapat mendorong upaya pengingkatan pelayanan yang lebih baik sesuai dengan kebutuhan dalam bisnis tersebut.

2.   Financial management
     Dengan adanya demand managemen dapat meningkatkan keuntan dan mengurangi biaya yang tidak perlu ketika berada dikondisi puncak.

1.2      Service Portofolio Management
1.2.1        Pengertian Service Portofolio Management
Service Portofolio Management adalah sebuah aplikasi yang digunakan untuk memutuskan bagaimana strategi perusahaan untuk melayani customer atau pelanggan, untuk mengukur dan mengevaluasi scenario investasi yang obyektif.

1.2.2        Tujuan Service Portofolio Management
Tujuan pelayanan management ( spm ) portofolio adalah memastikan keputusan untuk berinvestasi di dalamnya layanan yang suara dan lebih sejajar dengan yang dari bisnis kebutuhan dan prioritas

1.2.3        Komponen Service Portofolio Management
Portofolio pelayanan yang mengandung informasi tentang layanan yang di seluruh sistem, memberikan informasi mengenai status layanan ketika mereka bergerak dari konsep persyaratan spesifikasi melalui, persetujuan, desain, transisi ke dalam hidup operasi dan pensiun pribadi yang akhirnya akan menjadi .Informasi yang akan digelar pada tiap jasa berkembang dan mengubah ketika ia memandu melalui system.
Pada saat layanan siap untuk pengiriman operasional, penuh isi portofolio layanan harus meliputi:
·      Nama layanan
·      Deskripsi pelayanan
·      Status pelayanan
·      Klasifikasi dan criticality pelayanan
·      Aplikasi digunakan
·      Data skema data dan / atau digunakan
·      Proses bisnis yang didukung
·      Pemilik bisnis
·      Pengguna bisnis
·      Pemilik IT
·      ingkat layanan garansi , sla dan slr referensi
·      jasa dukungan
·      Sumber daya mendukung
·      Layanan tergantung
·      Mendukung olas , kontrak dan perjanjian
·      Biaya pelayanan
·      Biaya layanan (bila berlaku)
·      Pendapatan pelayanan (bilaberlaku)
·      Pengukuran layanan

Dalam rangka untuk mengelola dan memahami informasi , pelayanan secara konseptual portofolio dipisahkan , dan sering secara fisik , menjadi tiga terpisah komponen, yaitu :
·        Pelayanan pipa , yang meliputi layanan yang belum pindah ke dalam operasi
·   Layanan pensiun , yang mencakup informasi tentang layanan yang telah diambil dari operasional penggunaan dan yang dianggap nilai untuk mempertahankan informasi tentang mereka.

Di antara keduanya adalah pelayanan yang operasional dan mengirim ke pelanggan . Layanan tersebut ditutup oleh layanan katalog.

1.2.4        Keterkaitan dengan proses manajemen pelayanan lainnya
Pentingnya seluruh siklus hidup untuk semua proses, mengartikan bahwa portofolio layanan digambarkan sebagai tulang yang menghubungkan siklus hidup yang berbeda tahap menajadi satu kesatuan yang saling terhubung satu dengan yang lainnya. Berikut adalah beberapa proses yang beketerkaitan denga Portofolio Service Management:

1.      Business relationship management
Manajemen layanan portofolio  adalah sistem manajemen kritis pendukung jalan penyedia layanan TI bekerja sama dengan bisnis untuk memastikan bahwa IT menambah nilai optimum . Mengelola portofolio layanan membutuhkan kerjasama penuh dengan bisnis dan ini berarti keterlibatan dari manajemen hubungan bisnis

2.      Manajemen Keuangan
Salah satu hubungan kunci untuk manajemen layanan  portofolio dengan pengelolaan  keuangan. Kontribusi dari pengelolaan keuangan yang bersangkutan dengan pengembangan kasus bisnis , penilaian peluang investasi , perbandingan evaluasi pilihan layanan yang berbeda , evaluasi risiko keuangan dan penentuan nilai layanan . Semua ini adalah pusat untuk keputusan tentang apa yang harus dimasukkan dalam portofolio layanan atau dihapus dari itu .
Manajemen keuangan juga bertanggung jawab untuk memastikan dana yang tersedia untuk mendukung pemberian layanan portofolio dan untuk memastikan agar alokasi anggaran sejalan dengan ini .
3.      Manajemen layanan katalog
Sejak layanan portofolio meliputi layanan katalog perlu dilakukan intensitas hubungan portofolio dari peserta manajemen layanan dan manajemen layanan katalog .Informasi yang baik dalam unsur unsur portofolio layanan harus konsisten
4.      Supplier management
Pengelolaan pemasok jasa dukungan dan memastikan bahwa semua mereka rincian dan hubungan tidak akurat tercermin dalam pelayanan dan portofolio portofolio yang pelayanan ini konsisten dengan penyedia sistem informasi pengelolaan dan kontrak.Manajemen akan menarik pada informasi yang diperoleh pemasok dalam pelayanan sebagai dasar portofolio untuk perundingan dalam hal kontrak.


1.3      Management design coordination
1.3.1              Pengertian Management design coordination
Manajemen desain mengintegrasikan ilmu manajemen dan ilmu desain, yang berarti bahwa manajemen desain merupakan disiplin ilmu yang memfokuskan pada sumber daya dan kegiatan desain suatu perusahaan. Manajemen desain menerapkan proyek, desain, strategi dan teknik rantai pasokan untuk mengendalikan proses kreatif, mendukung budaya kreatifitas dan membangun desain dan struktur organisasi.

1.3.2              Tujuan Management design coordination
Tujuan dari koordinasi desain untuk memastikan bahwa semua kegiatan desain konsisten dan terkoordinasi. Ini termasuk karya desain yang termasuk dalam perubahan, proyek dan dukungan kerja juga pemasok aktivitas. Ruang lingkup dari koordinasi desain adalah semua pelayanan kegiatan desain Sebagai tambahan, koordinasi desain memiliki tujuan:
·         Merencanakan dan mengkoordinasikan sumber dan kemampuan yang diperlukan
·         Memproduksi paket desain layanan
·         Mengatur kualitas kriteria
·         Memastikan bahwa model layanan dan solusi pasti ke strategis, arsitektur dan kebutuhan tata kelola


1.3.3              Kegiatan-kegiatan dari Management design coordination
Terdapat banyak kegiatan yang ada dalam manajemen desain, berikut adalah kegiatan penting dari manajemen desain:
1.       Tata kelola dan pemantauan untuk memastikan kerelevanan kebutuhan bisnis diakui dan tergabung dalah kegiatan layanan desain
2.       Prediksi dan perencanaan pemanfaatan dari kemampuan dan sumber yang dibutuhkan untuk kegiatan layanan desain
3.       Pelacakan kemampuan dan pemanfaatan sumber terhadap rencana dari kegiatan layanan desain
4.       Pengelolaan resiko dan masalah desain
5.       Hubugan dekat dengan wilayah proyek dan desainer perubahan sepanjang kegiatan layanan desain untuk memastikan kekonsistensian.


1.3.4              Keterkaitan dengan proses manajemen pelayanan lainnya
Koordinasi desain menarik kegiatan yang berada di dalam layanan desain. Koordinasi desain melakukan peran yang sama yang dilakukan oleh perencanaan transisi dan dukungan dengan fase transisi layanan dari siklus layanan ITIL.

Ada juga hubungan yang kuat untuk kegiatan proyek manajemen. Koordinasi desain berada dalam posisi untuk menyediakan proyek dengan pedoman, standar, dan kebijakan untuk menghubungkan kepada layanan desain dan memerhatikan kepatuhan pada pedoman, standar, dan kebijakan sepanjang masa aktif proyek. Koordinasi desain membantu untuk memastikan bahwa proyek disampaikan seperti apa yang kita butuh dan harapkan dan semua area bekerja sama dengan tujuan yang sama.

1.4      Management Service Catalogue
1.4.1        Pengertian  Management Service Catalogue
Penyedia basis data yang difokuskan pengguna manajemen sebagai pengantar layanan IT. Manajemen katalog layanan memiliki 2 elemen, yaitu desain awal dan perkembangan katalog layanan. Ini adalah isi dan struktur hubungan dengan portofolio layanan. Manajemen yang sedang berjalan mengatur informasi dalam katalog untuk menjaga agar tetap update untuk menyesuaikan dengan kondisi bisnis.

1.4.2        Tujuan Management Service Catalogue
Untuk menyediakan satu, sumber informasi yang konsisten atas seluruh layanan yang disetujui dan memastikan bahwa katalog layanan tersebut secara luas tersedia untuk siapa saja yang diizinkan untuk mengaksesnya.

1.4.3        Keterkaitan dengan proses manajemen pelayanan lainnya
1.      Service portfolio management
Katalog layanan adalah kegiatan portofolio layanan yang mengandung informasi tentang layanan terbaru IT atau siap untuk pindah transisi

2.      Fancial management
Katalog manajemen menyediakan manajemen keuangan dengan informasi yang diinginkan dalam permodelan permintaan layanan, pembuatan keputusan dan aturan yang tidak  hanya tersedia untuk perbaikan anggaran dan rencana.




DAFTAR PUSTAKA

1.  http://noorvika.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/47150/BukuUtama-+ITServiceManagement.pdf
2.   www.ayopreneur.com/penjualan-dan-pemasaran/strategi-mengatasi-fluktuasi-permintaan-konsumen
3.  http://Sistemterintegrasi.blogspot.co.id/2009/02/demand-management.html?m=1
4.   http://Gerradoke.blogspot.co.id/2010/05/manajemen-permintaan.html?m=1
5.    http://wedangtomat.blogspot.co.id/2011/09/manajemen-desain.html?m=1

6.   http://pasca.undip.ac.id/id/wp-content/uploads/2015/05/information-Technology-Service-Management

Tidak ada komentar:

Posting Komentar